Ketika fajar menyapa
Semilir angin masih bergulat menghasut kerinduan padaku
Mentari mulai beranjak meninggalkan peraduannya
Hariku semoga kau tidak lagi tentang rindu
Bait-bait syukur masih tercipta pada mulutku
Rangkaian do’a masih terucap indah pada lisanku
Di tempatku ini aku bertemu rindu
Di tempat ini aku mencari ilmu
Di tempat inilah aku berdiam diri
Bagian – bagian kenangan mulai tersusun
Melodi kerinduan semakin terkumpul dalam sebuah syair
Yang berjudul aku dan kerinduan